Komisi B Bakal Cek Kenaikan Harga Daging di Pasaran
Komisi B DPRD DKI Jakarta akan melakukan pengecekan terkait informasi kenaikan harga daging di sejumlah pasar di Jakarta. Jika dari pengecekan tersebut terdapat kenaikan harga yang cukup signifikan, Komisi B DPRD DKI akan meminta Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) bersama tiga BUMD pangan hadir memberikan klarifikasi penyebab kenaikan harga.
Kalau ada kenaikan signifikan kita akan lakukan pemanggilan
Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta, Ismail mengaku sudah berkoordinasi dengan pemprov dan BUMD pangan sejak menjelang Ramadan 1443 Hijriah atau sekitar Maret 2022. Koordinasi dilakukan untuk memastikan stabilitas harga pangan selama Ramadan, Idulfitri, hingga H+7 Lebaran.
"Data yang disampaikan dan hasil kunjungan lapangan sesuai. Ketersediaan stok dan harga relatif stabil," ujar Ismail, Selasa (10/5).
Stok Pangan Strategis di Jakarta Aman Jelang LebaranKarena itu, Ismail mengaku cukup kaget bila informasi di situs infopangan.jakarta ada kenaikan harga daging hingga mencapai Rp 160 ribu per kilogram. Padahal, saat pemantauan menjelang hari raya yang seharusnya momentum kenaikan tertinggi pihaknya justru mendapati harga pangan di luar cabai relatif stabil.
Ditambahkan Ismail, dengan ketersediaan stok serta strategi pasar murah yang selama ini digencarkan, seharusnya tren harga pasar setelah hari raya bisa terjaga sesuai patokan yang sudah dicanangkan bersama sebesar Rp 120 ribu per kilogram.
"Kalau ada kenaikan signifikan kita akan lakukan pemanggilan secepatnya," tandasnya.